Kamis, 22 Desember 2016

HARAMNYA MENGIKUTI DAN MENGUCAPKAN SELAMAT CHRITSMAS (NATAL)

๐Ÿ’๐ŸŒฒ❌๐Ÿ’ฅ
■◎■◎■◎■◎■
⛔️HARAMNYA MENGIKUTI DAN MENGUCAPKAN SELAMAT CHRITSMAS (NATAL)

๐Ÿ”นasy Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin rahimahullah/

❓Pertanyaan:
● Apa hukum memberikan ucapan selamat hari raya orang kafir (semisal : christmas/natal)?
● Dan apa yang harus kita lakukan apabila mereka memberi ucapan selamat tersebut kepada kita?
● Dan apakah kita boleh untuk pergi menghadiri ke tempat-tempat berkumpulnya mereka yang menjadi tempat perayaan mereka ini?
● Dan apakah kita berdosa jika tidak bermaksud suatu apapun dalam melakukan hal tersebut?
Misalnya melakukan hal tersebut karena bersikap baik/ramah (menghargai ataupun toleransi), atau karena malu, atau terpaksa, atau dari sebab-sebab lainnya?
● Apakah boleh menyerupai mereka pada yang demikian itu?

๐Ÿ”Jawaban :
Memberikan ucapan selamat kepada orang kafir pada perayaan christmas (natal) atau yang selainnya dari hari raya/perayaan agama mereka "HARAM BERDASARKAN KESEPAKATAN (PARA ULAMA)".

๐Ÿ‘‰Sebagaimana dinukilkan yang demikian itu dari Ibnul Qoyim rahimahullah di dalam kitabnya : "Ahkamu Ahli Dzimmah"
: "Adapun mengucapkan selamat terhadap syi'ar-syi'ar (keagamaan) orang kafir yang khusus bagi mereka adalah "HARAM BERDASARKAN KESEPAKATAN", misalnya memberi selamat pada hari raya mereka, puasa mereka, kemudian mengucapkan: "selamat hari raya", atau bergembira dengan hari raya ini, ikut merayakannya dan yang semisalnya.

❌Maka ini jika orang yang mengucapkan selamat dari kekafiran, ini merupakan keharaman.

๐Ÿ”Ini semisal memberikan selamat kepadanya dengan sujudnya terhadap salib, bahkan ini lebih besar dosanya di sisi Allah.

❌๐Ÿ’ฅDan memberikan selamat ini jauh lebih dibenci daripada meminum khamr, membunuh manusia, zina dan yang semisalnya.
Dan banyak dari orang-orang yang lemah agamanya terjatuh pada perkara ini, dia tidak mengetahui jeleknya apa yang dia perbuat tersebut.

⛔️Dan barangsiapa memberikan ucapan selamat kepada seseorang yang berbuat maksiat/berbuat dosa, atau berbuat bid'ah, atau berbuat kekafiran, maka sungguh dia telah berbuat sesuatu yang dibenci dan dimurkai oleh Allah." Selesai ucapan beliau rahimahullah.

Dan ucapan selamat kepada orang kafir pada hari raya keagamaan mereka merupakan "KEHARAMAN", oleh karena itu, hal ini juga diungkapkan oleh Ibnul Qoyim, dikarenakan padanya mengandung persetujuan atas perbuatan mereka tersebut, dan ridho atasnya, meskipun dia sendiri sebenarnya tidak ridho terhadap kekufuran ini, akan tetapi diharamkan atas muslim untuk meridhoi syi'ar-syi'ar orang-orang kafir atau mengajak orang lain untuk memberikan selamat, dikarenakan Allah ta'ala tidak ridho dengan hal itu sebagaimana firman-Nya:

(ุฅِู†ْ ุชَูƒْูُุฑُูˆุง ูَุฅِู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ุบَู†ِูŠٌّ ุนَู†ْูƒُู…ْ ۖ ูˆَู„َุง ูŠَุฑْุถَู‰ٰ ู„ِุนِุจَุงุฏِู‡ِ ุงู„ْูƒُูْุฑَ ۖ ูˆَุฅِู†ْ ุชَุดْูƒُุฑُูˆุง ูŠَุฑْุถَู‡ُ ู„َูƒُู…ْ)

"Jika kamu kafir, maka Allah tidak membutuhkan (iman)mu, dan Dia tidak meridhoi kekafiran hamba-hamba-Nya. Dan jika kamu bersyukur, maka Dia meridhoi kesyukuranmu itu." ( QS. Az-Zumar : 7 ).

๐Ÿ‘‰Dan Allah juga berfirman:

(ุงู„ْูŠَูˆْู…َ ุฃَูƒْู…َู„ْุชُ ู„َูƒُู…ْ ุฏِูŠู†َูƒُู…ْ ูˆَุฃَุชْู…َู…ْุชُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ู†ِุนْู…َุชِูŠ ูˆَุฑَุถِูŠุชُ ู„َูƒُู…ُ ุงู„ْุฅِุณْู„َุงู…َ ุฏِูŠู†ًุง)

"Pada hari ini telah Aku sempurnakan untukmu agamamu dan telah Aku cukupkan ni'mat-Ku bagimu, dan telah Aku ridhoi islam sebagai agama bagimu." (QS. Al-Ma'idah : 3)."
........

๐ŸŒŽBaca selengkapnya :
http://salafybpp.com/index.php/nasehat/266-haramnya-mengikuti-dan-mengucapkan-selamat-christmas-natal-kepada-nashrani

■◎■◎■◎■
๐Ÿ”ฐ๐ŸŒ Forum Salafy Purbalingga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar